Senin, 30 Juni 2014

Proses Tektonisme


1.     Bentuk muka bumi tidak rata. Hal ini karena pengaruh kerjasama antara tenaga endogen dan eksogen. Apa perbedaan tenaga endogen dan eksogen?
Jawab   : Tenaga endogen adalah tenaga yang berasal dari dalam bumi dan sifatnya membangun (Konstruktif). Tenaga ini meliputi tektonisme, vulkanisme, dan gempa bumi.

Tenaga eksogen adalah tenaga yang berasal dari luar bumi dan bersifat merusak / menghancurkan (Destruktif). Tenaga ini meliputi Pelapukan, erosi, masswasting dan sedimentasi.

2.      Apa bukti-bukti bumi mempunyai tenaga endogen? Sebutkan!
Jawab   : Bumi mengalami rotasi bumi dan revolusi bumi, serta bumi memiliki gravitasi bumi.

3.      Sebutkan proses-proses pelepasan tenaga endogen dan eksogen!
Jawab   : terjadinya proses lipatan, terjadinya proses patahan, terjadinya intrusi dan ekstrusi magma, terbentuknya gunung api yang tipenya berbeda-beda, terjadinya gempa tektonik dan vulkanik.

4.      Apa yang dimaksud tektonisme ?
Jawab   : Tektonisme adalah peristiwa pergeseran atau dislokasi letak lempeng bumi dalam skala besar, baik secara horizontal maupun vertical.

5.      Ada 2 jenis tektonisme, yaitu epirogenetik dan orogenetik. Apa yang dimaksud epirogenetik? Sebutkan dan jelaskan jenis – jenis epirogenetik, gambarkan bagannya serta berikan contoh contoh proses epirogenetik diwilayah Indonesia!
Jawab   : Epirogenetik adalah Gerakan ini akan mengubah bentuk muka Bumi dalam waktu yang sangat lambat hingga membutuhkan waktu lama. Efek gerakan ini meliputi wilayah yang sangat luas. Gerakan ini masih dibedakan lagi menjadi gerak epirogenetik positif dan epirogenetik negatif.

Epirogenetik positif adalah gerakan turunnya daratan sehingga terlihat seakan-akan permukaan air laut naik.

Epirogenetik negatif adalah gerakan naiknnya daratan sehingga terlihat seakan-akan permukaan air laut turun.

6.      Apa yang dimaksud Orogenetik? Sebut dan jelaskan masing-masing jenisnya!
Jawab     : Berkebalikan dengan gerak epirogenetik, gerak orogenetik berlangsung singkat dan meliputi wilayah yang sempit. Gerak ini berpengaruh besar terhadap terbentuknya pegunungan, patahan, retakan, dan lipatan.
Jenis Orogenetik debagi menjadi 2 jenis, yaitu :

Lipatan         : terjadinya lipatan akibat adanya tenaga endogen berupa tekanan yang arahnya mendatar dari arah yang berlawanan dalam waktu yang relative lama. Akibatnya, lapisan – lapisan batuan di sekitar daerah tersebut terlipat. Bentukan proses lipatan dibedakan atas puncak lipatan ( Antiklinal) dan lembah lipatan ( Sinklinal)

Patahan        : patahan terjadi karena adanya gerakan vertical maupun horizontal  pada lapisan kulit bumi yang kaku dalam waktu yang sangat cepat. Ciri dari patahan adalah memiliki bidang pergeseran (Escrapment) dan terdapat kelurusan (Lineament) pada peta topografi atau citra satelit.

7.      Gambarkan proses gerakan patahan yang arah endogennya secara vertical dan sebutkan bagian – bagiannya!
Jawab     :




8.      Gambarkan proses gerakan patahan yang arah endogennya secara Horizontal!
Jawab     :



9.    Gambarkan proses gerakan lipatan dan sebutkan bagian – bagiannya!
Jawab   :


10. Sebutkan jenis jenis lipatan dan gambarkan!

Jawab     :




  
11. Apa yang dimaksud dengan pembalikan lipatan? Mengapa terjadi demikian?
Jawab   : Pembalikan relief terjadi karena erosi, bagian anticlinal yang dipengaruhi erosi akan berubah menjadi lembah, sedangkan bagian sinklinalnya yang mungkin lebih sulit terkena erosi akan muncul lebih tinggi sehingga tampak sebagai antiklinal daerah tersebut.


Contoh daerah lipatan yang besar yaitu Sirkum Pegunungan Mediterania di Indonesia, Sirkum Pegunungan Pasifik, dan Pegunungan Bukit Barisan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar